Pada Oktober 2025, jaringan Ethereum mencatat pencapaian penting dengan untuk pertama kalinya melampaui 1 juta alamat aktif harian. Pada 13 Oktober 2025 (UTC), data menunjukkan mainnet Ethereum membukukan 483.100 alamat aktif, dengan jumlah transaksi harian melampaui 2 juta. Lonjakan ini terutama didorong oleh pertumbuhan pesat aktivitas decentralized finance (DeFi). Saat ini, volume transaksi harian di Ethereum telah stabil di kisaran 1,6 sampai 1,7 juta. Untuk menggambarkan peningkatan aktivitas jaringan ini, berikut perbandingan data beberapa tahun terakhir:
| Periode | Alamat Aktif Harian | Volume Transaksi Harian |
|---|---|---|
| September 2022 | Sekitar 450.000 | Sekitar 1,1 juta |
| Oktober 2025 | Lebih dari 1 juta | 1,6–1,7 juta |
Pertumbuhan signifikan ini tidak hanya menandakan perkembangan pesat dalam ekosistem Ethereum, tetapi juga mempertegas posisinya sebagai platform blockchain utama. Dengan semakin luasnya adopsi solusi Layer 2 dan pembaruan Ethereum yang akan datang, aktivitas jaringan diperkirakan terus meningkat dan membuka peluang adopsi yang lebih besar di masa mendatang.
Jaringan Ethereum baru-baru ini menorehkan tonggak penting dengan volume transaksi on-chain mingguan yang melampaui $100 miliar. Pencapaian ini menyoroti ketangguhan ekosistem Ethereum sekaligus menunjukkan kepercayaan investor yang tinggi. Pekan lalu, total transfer besar di atas $100.000 menembus $100 miliar—angka tertinggi sejak 2021. Tren ini mengindikasikan peningkatan aktivitas dari investor institusi dan akun whale. Untuk memperjelas perkembangannya, berikut perbandingan data terbaru:
| Periode | Volume Transaksi On-Chain Mingguan | Tingkat Pertumbuhan |
|---|---|---|
| Agustus 2023 | $346 miliar (bulanan) | Baseline |
| Pekan Terbaru | Lebih dari $100 miliar | Sekitar 15% pertumbuhan per minggu |
Peningkatan tajam ini tidak hanya mencerminkan vitalitas jaringan Ethereum, tetapi juga membuka peluang masuknya modal lebih besar ke pasar kripto. Dengan meningkatnya keterlibatan institusi dan kemajuan pembaruan jaringan, prospek Ethereum tetap sangat optimistis.
Distribusi token Ethereum sangat terkonsentrasi—bahkan jauh melampaui angka 25% yang sering disebut. Data terbaru menunjukkan bahwa 100 alamat wallet teratas menguasai lebih dari 52% total pasokan Ethereum, menegaskan adanya ketimpangan distribusi yang signifikan dalam ekosistem. Untuk memvisualisasikan tingkat konsentrasi ini, berikut distribusi berdasarkan kategori alamat:
| Kategori Alamat | Porsi dari Total Pasokan |
|---|---|
| 100 Alamat Teratas | >52% |
| 200 Alamat Teratas | >62,76% |
| Alamat Tunggal Terbesar | 59,28% |
Perlu dicatat, alamat-alamat besar ini tidak seluruhnya dimiliki investor individu—sebagian merupakan kontrak staking, pool likuiditas bursa, cross-chain bridge, dan dana kustodian. Sebagai contoh, kontrak deposit Beacon Chain saja menyumbang sekitar 59,28% dari total pasokan Ethereum. Tingginya konsentrasi ini dapat menimbulkan kekhawatiran terkait desentralisasi jaringan, namun sekaligus menyoroti besarnya pengaruh institusi terhadap ekosistem Ethereum.
Bagikan
Konten