Perkembangan positif dalam situasi ekonomi makro dan geopolitik baru-baru ini dapat membawa dampak signifikan bagi prospek masa depan Bitcoin. Jeffrey Kendrick, Kepala Penelitian Aset Digital Global di Standard Chartered Bank, mencatat dalam laporan terbaru bahwa jika tren informasi menguntungkan saat ini berlanjut, Bitcoin mungkin akan tetap di atas level tinggi 100.000 dolar.

Kendrick menganalisis bahwa perbaikan hubungan perdagangan China-AS telah membalikkan sentimen pasar yang pesimis sebelumnya. Menteri Keuangan AS baru-baru ini mengungkapkan bahwa China mungkin menunda pengendalian ekspor tanah jarang dan merencanakan untuk secara signifikan meningkatkan pembelian kedelai dari AS. Sebagai imbalan, pihak AS mungkin akan mengabaikan ancaman tarif secara menyeluruh yang diajukan sebelumnya. Rincian potensi kesepakatan ini diharapkan dapat ditetapkan setelah pertemuan antara para pemimpin kedua negara.

Pemulihan hubungan internasional telah mendorong perbaikan suasana pasar aset berisiko. Rasio nilai pasar Bitcoin terhadap emas telah kembali ke level sebelum meningkatnya ketegangan perdagangan. Kendrick menyatakan bahwa jika rasio tersebut menembus 30, itu mungkin menandakan akhir dari suasana ketakutan di pasar.

Selain itu, arus dana ETF Bitcoin spot juga merupakan indikator penting dari pergerakan pasar. Kendrick menunjukkan bahwa minggu lalu terjadi arus keluar dana besar-besaran dari ETF emas AS, melebihi 2 miliar dolar. Ini mungkin mengindikasikan bahwa investor sedang mengevaluasi kembali strategi alokasi aset mereka.

Secara keseluruhan, perubahan dalam lingkungan ekonomi global dan pergeseran sentimen investor dapat memiliki dampak yang mendalam terhadap pergerakan harga Bitcoin. Namun, volatilitas tinggi di pasar aset digital tetap ada, sehingga investor perlu mempertimbangkan berbagai faktor dengan hati-hati saat membuat keputusan.