#美联储降息预期 Morgan Stanley baru-baru ini merilis laporan analisis penting, yang menunjukkan bahwa penurunan suku bunga yang akan diterapkan oleh The Federal Reserve (FED) mungkin jauh lebih besar dibandingkan dengan Bank Sentral Eropa, dan tren ini telah membuka saluran penurunan untuk dolar AS.
Analisis tiga logika inti di baliknya patut diperhatikan:
Pertama, dalam perbandingan kebijakan penurunan suku bunga bank sentral Eropa dan Amerika, The Federal Reserve (FED) menunjukkan sikap yang lebih agresif. Kecenderungan dovish ini akan menyebabkan keunggulan suku bunga dolar secara bertahap menghilang, sehingga mengurangi daya tarik dolar terhadap dana global.
Kedua, ekonomi Amerika Serikat menghadapi berbagai tantangan: perlambatan pertumbuhan ekonomi, peningkatan ketidakpastian lingkungan kebijakan, serta pengurangan kekuatan kebijakan stimulus fiskal. Ketiga tekanan ini secara bersamaan akan mempengaruhi posisi kuat dolar.
Ketiga, arus dana global sedang mengalami perubahan. Risiko fiskal di wilayah lain seperti Eropa telah berkurang, sehingga investor tidak lagi perlu menjadikan pasar AS sebagai satu-satunya pilihan untuk melindungi diri.
Bagi para trader, tren ini berarti bahwa melemahnya dolar AS dapat memicu perubahan signifikan dalam alokasi aset global, termasuk kategori aset seperti mata uang non-dolar, emas, dan cryptocurrency yang mungkin terpengaruh. $ETH $BNB $DOGE mungkin akan menarik perhatian dalam konteks ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
OnchainHolmes
· 22jam yang lalu
Suckers yang masuk pada Bear Market adalah yang sebenarnya.
#美联储降息预期 Morgan Stanley baru-baru ini merilis laporan analisis penting, yang menunjukkan bahwa penurunan suku bunga yang akan diterapkan oleh The Federal Reserve (FED) mungkin jauh lebih besar dibandingkan dengan Bank Sentral Eropa, dan tren ini telah membuka saluran penurunan untuk dolar AS.
Analisis tiga logika inti di baliknya patut diperhatikan:
Pertama, dalam perbandingan kebijakan penurunan suku bunga bank sentral Eropa dan Amerika, The Federal Reserve (FED) menunjukkan sikap yang lebih agresif. Kecenderungan dovish ini akan menyebabkan keunggulan suku bunga dolar secara bertahap menghilang, sehingga mengurangi daya tarik dolar terhadap dana global.
Kedua, ekonomi Amerika Serikat menghadapi berbagai tantangan: perlambatan pertumbuhan ekonomi, peningkatan ketidakpastian lingkungan kebijakan, serta pengurangan kekuatan kebijakan stimulus fiskal. Ketiga tekanan ini secara bersamaan akan mempengaruhi posisi kuat dolar.
Ketiga, arus dana global sedang mengalami perubahan. Risiko fiskal di wilayah lain seperti Eropa telah berkurang, sehingga investor tidak lagi perlu menjadikan pasar AS sebagai satu-satunya pilihan untuk melindungi diri.
Bagi para trader, tren ini berarti bahwa melemahnya dolar AS dapat memicu perubahan signifikan dalam alokasi aset global, termasuk kategori aset seperti mata uang non-dolar, emas, dan cryptocurrency yang mungkin terpengaruh. $ETH $BNB $DOGE mungkin akan menarik perhatian dalam konteks ini.