Belakangan ini, pergerakan pasar Bitcoin menarik perhatian. Setelah penurunan besar pada tanggal 1011, BTC mulai mengalami rebound dari sekitar 101500 dan akhirnya mencapai titik tertinggi 116000. Rebound kali ini disertai dengan peningkatan volume perdagangan, menunjukkan pengumpulan kekuatan lebih lama.
Namun, perlu dicatat bahwa terdapat celah harga yang terbentuk antara 116000 hingga 120000. Rentang ini menjadi fokus perhatian para trader, terutama di sekitar 116000 yang dianggap sebagai posisi stop loss yang krusial. Memilih posisi ini sebagai titik stop loss memiliki pertimbangan strategis: pertama, banyak trader mulai membangun posisi short di antara 114000 hingga 115000, khawatir bahwa pasar tidak dapat menembus 116000; kedua, 116000 tepatnya adalah titik tertinggi rebound setelah penurunan besar pada 1011, membentuk tingkat tekanan teknis yang penting.
Kemarin, harga BTC sempat menembus 116350, tetapi segera turun. Dari analisis pergerakan pada level jam, meskipun ada dua kali upaya kenaikan, akhirnya hanya mencapai 115700 dan tidak berhasil bertahan di atas 116000. Fenomena ini mengisyaratkan bahwa kenaikan kali ini mungkin bukan merupakan terobosan yang sebenarnya, melainkan lebih mirip dengan tindakan strategis untuk membersihkan order stop loss.
Sekarang, pasar tampaknya telah mencapai tujuan ini, dan selanjutnya mungkin akan masuk ke fase penyesuaian. Bagi para investor, ini mengingatkan kita untuk lebih berhati-hati saat membuat keputusan perdagangan, dan tidak mudah terpengaruh oleh fluktuasi harga jangka pendek.
Dalam lingkungan pasar yang kompleks saat ini, penting untuk mempertahankan pikiran yang jernih dan strategi yang fleksibel. Kita harus memantau dengan cermat pergerakan harga selanjutnya, terutama kinerja di sekitar level kunci 116000, serta perubahan Volume Perdagangan, yang semuanya dapat memberikan petunjuk penting untuk arah masa depan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Belakangan ini, pergerakan pasar Bitcoin menarik perhatian. Setelah penurunan besar pada tanggal 1011, BTC mulai mengalami rebound dari sekitar 101500 dan akhirnya mencapai titik tertinggi 116000. Rebound kali ini disertai dengan peningkatan volume perdagangan, menunjukkan pengumpulan kekuatan lebih lama.
Namun, perlu dicatat bahwa terdapat celah harga yang terbentuk antara 116000 hingga 120000. Rentang ini menjadi fokus perhatian para trader, terutama di sekitar 116000 yang dianggap sebagai posisi stop loss yang krusial. Memilih posisi ini sebagai titik stop loss memiliki pertimbangan strategis: pertama, banyak trader mulai membangun posisi short di antara 114000 hingga 115000, khawatir bahwa pasar tidak dapat menembus 116000; kedua, 116000 tepatnya adalah titik tertinggi rebound setelah penurunan besar pada 1011, membentuk tingkat tekanan teknis yang penting.
Kemarin, harga BTC sempat menembus 116350, tetapi segera turun. Dari analisis pergerakan pada level jam, meskipun ada dua kali upaya kenaikan, akhirnya hanya mencapai 115700 dan tidak berhasil bertahan di atas 116000. Fenomena ini mengisyaratkan bahwa kenaikan kali ini mungkin bukan merupakan terobosan yang sebenarnya, melainkan lebih mirip dengan tindakan strategis untuk membersihkan order stop loss.
Sekarang, pasar tampaknya telah mencapai tujuan ini, dan selanjutnya mungkin akan masuk ke fase penyesuaian. Bagi para investor, ini mengingatkan kita untuk lebih berhati-hati saat membuat keputusan perdagangan, dan tidak mudah terpengaruh oleh fluktuasi harga jangka pendek.
Dalam lingkungan pasar yang kompleks saat ini, penting untuk mempertahankan pikiran yang jernih dan strategi yang fleksibel. Kita harus memantau dengan cermat pergerakan harga selanjutnya, terutama kinerja di sekitar level kunci 116000, serta perubahan Volume Perdagangan, yang semuanya dapat memberikan petunjuk penting untuk arah masa depan.