Pasar kripto sedang ramai menjelang pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada 28-29 Oktober, saat para pedagang bersiap untuk kemungkinan sinyal pemotongan suku bunga setelah laporan Indeks Harga Konsumen AS (CPI) yang lebih rendah dari yang diharapkan. Saat ini, pasar telah naik hampir 4%, dengan Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) menunjukkan kinerja yang solid.

Dengan inflasi yang mereda dan harapan likuiditas meningkat, fokus kini tertuju pada tiga altcoin yang patut diperhatikan menjelang pertemuan FOMC. Jika Fed mengambil sikap dovish, ketiga token ini berpotensi bergerak cepat.

Chainlink (LINK)

Altcoin pertama yang perlu diperhatikan menjelang pertemuan FOMC adalah Chainlink (LINK), yang grafiknya mencerminkan baik kewaspadaan maupun potensi. LINK saat ini berada dalam pola falling wedge, yang biasanya menunjukkan pembalikan bullish, tetapi juga terdapat divergensi bearish tersembunyi antara 13 dan 27 Oktober.

Harga membentuk puncak lebih rendah, tetapi Indeks Kekuatan Relatif (RSI), yang mengukur tekanan beli dan jual, mencatat puncak lebih tinggi. Ini sering menjadi tanda bahwa tren penurunan yang lebih besar mungkin sedang berlanjut. Selama sebulan terakhir, harga LINK turun 10,2%, meskipun naik 6,8% dalam seminggu terakhir. Level $17,08 tetap menjadi area dukungan yang kuat; penutupan harian di bawah level ini dapat memicu penurunan 9% menuju $15.

Namun, tidak semua sinyal bersifat bearish. Indeks Aliran Uang (MFI), yang mengukur aliran masuk dan keluar dana dari aset, menunjukkan puncak yang lebih tinggi sejak pertengahan Oktober – sebuah tanda bahwa pembelian saat harga turun masih terus berlanjut. Sementara itu, Aliran Uang Chaikin (CMF), sebuah indikator akumulasi oleh investor besar (whales), baru saja bergerak di atas nol, menandakan bahwa pemegang besar mulai membeli LINK lagi.

Kombinasi sinyal-sinyal ini menunjukkan bahwa Chainlink berada dalam situasi “mengambang” – tekanan bearish mereda, minat beli dari investor ritel meningkat, dan aliran dana dari investor besar membaik. Nada kebijakan dari FOMC bisa menjadi indikator, menjadikan LINK salah satu aset kripto kunci yang perlu diperhatikan minggu ini, terutama jika Fed benar-benar memangkas suku bunga seperti yang diharapkan.

Dogecoin (DOGE)

Altcoin kedua yang patut diperhatikan menjelang pertemuan FOMC adalah Dogecoin (DOGE), yang saat ini berada di ambang potensi breakout. Harga Dogecoin telah bergerak datar sejak 11 Oktober, berfluktuasi antara $0,17 dan $0,20, sementara para trader menunggu pemicu berikutnya untuk pergerakan.

Level kunci yang perlu diperhatikan adalah $0,21. Jika DOGE berhasil menembus level ini secara tegas, kemungkinan kenaikan 6% menuju $0,27 bisa terjadi – terutama jika selera risiko pasar meningkat akibat kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Fed.

Profil volume Wyckoff, yang mengukur keseimbangan antara tekanan beli dan jual, menunjukkan pergeseran dalam kekuatan pasar. Antara 23 dan 25 Oktober, grafik berubah dari kuning (kontrol penjual) menjadi biru (kontrol pembeli), menunjukkan bahwa para bull secara singkat mengambil alih momentum. Namun, kekuatan beli melemah lagi, mencerminkan keadaan pasar yang tidak pasti – sebuah kejadian umum dalam pola pergerakan harga menyamping seperti yang sedang dialami Dogecoin saat ini.

Menambah daya tarik, paus Dogecoin tampaknya telah mulai mengakumulasi secara diam-diam. Dalam 48 jam terakhir, pemegang dengan saldo antara 100 juta dan 1 miliar DOGE meningkatkan kepemilikan mereka dari 28,87 miliar menjadi 29,04 miliar DOGE.

Nilainya sekitar $34 juta, yang menunjukkan bahwa investor besar mulai memposisikan diri lebih awal menjelang keputusan FOMC. Kombinasi akumulasi oleh paus, perilaku netral dari investor ritel, dan pergerakan harga yang sempit menjadikan Dogecoin salah satu aset kripto kunci yang layak dipantau saat pasar menunggu langkah selanjutnya dari Fed.

Zcash (ZEC)

Altcoin terakhir yang layak diperhatikan menjelang pertemuan FOMC adalah Zcash (ZEC), sebuah koin privasi yang telah mengalami lonjakan luar biasa. Dalam sebulan terakhir, harga ZEC telah meningkat lebih dari 540%, menembus pola bendera dan tiang bullish dan bergerak stabil menuju target berikutnya $441 – sesuai dengan proyeksi sebelumnya.

Bull run telah berhasil melewati level resistance yang kuat di $314 dan $344, menandakan momentum yang solid meskipun ada beberapa sinyal peringatan teknis.

Antara 11 hingga 27 Oktober, Indeks Kekuatan Relatif (RSI) dan Aliran Uang Chaikin (CMF) pada grafik harian menunjukkan divergensi bearish. Meskipun harga mencetak higher highs, RSI dan CMF membentuk lower highs. Ini menunjukkan bahwa daya beli mulai melemah meskipun harga terus naik. Ini membuka peluang untuk koreksi ringan sekitar 10%-12%. Dengan kata lain, harga ZEC mungkin akan menguji kembali level $314 atau bahkan $284 sebelum melanjutkan tren naiknya. Zona sekitar $247 menjadi area dukungan yang lebih dalam, sementara penurunan di bawah $187 dapat membatalkan struktur bullish yang saat ini terbentuk.